Mantan pemain Chelsea, Michael Ballack mengatakan Bayern Munich bisa hancurkan Chelsea pada pertandingan babak 16 besar Liga Champions melawan
Chelsea.
Bayern Munich akan mengunjungi Stamford Bridge untuk leg
pertama pada 25 Februari, dan setelahnya giliran Chelsea yang bertandang ke
Allianz Arena ada 18 Maret.
Ballack pernah bermain di kedua klub selama kariernya. Ia
bermain bersama Lampard di lini tengah Chelsea antara 2006 dan 2010 setelah
emat tahun di Bayern Munich. Dia menikmati kesuksesan besar di kedua klub,
memenangkan 12 trofi utama, termasuk tiga gelar Liga Jerman dan Liga Inggris.
Selama satu dekade Ballack berada di puncak kariernya,
Bayern dan Chelsea keduanya berada di antara tim elite Eropa dan secara teratur
membuat penampilan bagus di Liga Champions.
The blues memenangkan Liga Inggris pada 2016-17, tetapi
mereka kehilangan tempat di Liga Champions dua kali dari empat musim terakhirnya,
dan belum pernah melewati babak 16 besar sejak 2013-14.
Setelah awal yang baik untuk musim ini di bawah legenda the
Blues, Frank Lampard, Chelsea sudah mulai turun performanya di Liga Inggris,
meskipun mereka masih bisa bertahan di peringkat keempat klasemen sementara.
Mereka tampil mengesankan di babak grup Liga Champions, finis
di posisi kedua di Grup H di belakang Valencia dan maju ke babak selanjutnya
dengan mengorbankan semifinalis musim lalu, Ajax.
Tetapi pencapaian Bayern Munich lebih bagus, mereka berhasil
memenangkan semua pertandingan selama babak penyisihan grup dan merupakan salah
satu favorit untuk memenangkan Liga Champions.
Di liga domestik, Bayern Munich juga tidak terkalahkan dalam
tujuh laga terakhir mereka, yang membuat mereka memuncaki klasemen sementara
Liga Jerman, dan mereka seperti sudah menemukan formula yang pas sejak dilatih
oleh Hansi Flick.
“Ada banyak alasan yang membuat Bayern menjadi tim favorit
di laga nanti. Mereka memiliki pengalaman yang jauh lebih banyak,” ungkap
Michael Ballack seperti dikutip football5star.com dari laman berita bola Bleacher
Report.
“Hukuman embargo transfer yang diderita Chelsea membuat
mereka harus mengandalkan para pemain muda. Selain itu, mereka juga dilatih
oleh manajer yang belum berpengalaman. Hal itu tentu menjadi sebuah keuntungan
yang sangat besar untuk Bayern,” tambah pemain asal Jerman itu.
“Performa level tinggi yang ditunjukkan oleh para pemain
Bayern juga menjadi sebuah nilai tambahan untuk mereka. Saat ini, mereka tampil
jauh lebih stabil dan konsisten semenjak musim gugur lalu,” tutup pria 43 tahun
itu.
The Blues akan kembali beraksi di Liga Inggris ketika mereka
menyambut Manchester United di Bridge pada hari Senin waktu setempat, sementara
Bayern saat ini sedang mempersiapkan pertemuan dengan Paderborn di Allianz
Arena pada hari Jumat.